Pendidikan menjadi salah satu hal yang bisa digunakan untuk mencapai manusia yang bermartabat. Dunia Pendidikan belakangan ini memang menjadi fokus pemerintah dalam pengembangannya. Pemerintah pun turut serta dalam mencari solusi bagi masalah pendidikan yang terjadi di Indonesia. Namun, apa masalah yang sedang dihadapi dunia pendidikan Indonesia? Serta apa solusi pemerintah akan permasalahan tersebut?
Salah satu permasalahan serta tantangan yang sedang dihadapi oleh dunia pendidikan Indonesia adalah adanya tantangan revolusi 4.0 yang membawa bangsa Indonesia untuk mengeluarkan kurikulum baru yang bertema Kebermanfaatan dan Praktik Baik Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya.
Merdeka belajar adalah suatu konsep yang tertuju pada penerapan kebebasan dalam belajar. Peserta didik diberi keleluasaan dalam menentukan pilihan dan jalannya proses pembelajaran sesuai bakat dan minat mereka, namun tetap mengedepankan karaktek profil pelajar Pancasila. Merdeka belajar mengedepankan pembelajaran yang bersifat aktif, kreatif dengan menggunakan soft skill yang tak luput dari nilai-nilai Pancasila. Dengan adanya merdeka belajar dapat meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran.
Merdeka berbudaya adalah suatu konsep yang mengutamakan kebebasan dalam berkarya, mengekspresikan diri serta aktif ikut serta dalam kegiatan budaya yang sesuai dengan karakter profil pelajar Pancasila. Merdeka berbudaya juga mengajarkan kita pentingnya menghargai budaya, hal ini diakukan untuk mengedepankan persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia. Konsep Kebebasan Berbudaya juga mengajarkan bahwa setiap individu berhak untuk mengekspresikan dirinya melalui budaya baik melalui seni tari, musik, seni rupa dan sejenisnya. Serta Merdeka berbudaya kembali mengingatkan kami para generasi muda agar tidak melupakan kebudayaan yang ada di bangsa kita, yang kemudian kebudayaan itu dapat kita kembangkan menjadi suatu bentuk jawaban akan tantangan revolusi 4.0 ini.
Kedua konsep ini memiliki tujuan untuk memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi peserta didik untuk mengembangkan bakat dan minat tersebut serta memperoleh ilmu pengetahuan sesuai dengan kebutuhan mereka. Serta bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan kesadaran bagi masyarakat akan pentingnya keanekaragaman Indonesia. Keanekaragaman tersebut diantaranya saling menghormati perbedaan serta memberikan kesempatan pada masyarakat untuk mengekspresikan diri secara kreatif dan bernilai positif bagi kehidupan.
Praktik baik adalah pengalaman baik yang diangkat dari berbagai aktivitas dalam program pengembangan sekolah model ini. Adanya Praktik baik dalam pelaksanaan Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya dapat memberikan dampak positif bagi pengelolaan sekolah, proses pembelajaran, pengembangan kapasitas kepala sekolah, guru, maupun siswa, serta bagi masyarakat secara lebih luas. Praktik baik juga memberikan peningkatkan kemandirian, penanaman karakter Pancasila, dan memberikan motivasi belajar peserta didik.
Praktik baik mendorong timbulnya inovasi dan kreativitas pada diri peserta didik, karena mereka merasa bebas untuk memilih dan mengeksplorasi berbagai sumber belajar dan budaya mereka masing-masing. Masyarakat juga termotivasi untuk berpartisipasi dalam pendidikan, karena sekolah dapat menyelenggarakan kegiatan budaya dan melibatkan masyarakat dalam mendukung proses pembelajaran.
Dampak positif ini, dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi peserta didik, guru, dan masyarakat diantaranya peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengembangan budaya yang lebih inklusif serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
Praktik Baik Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya memiliki dampak positif yang lebih besar daripada dampak negatifnya. Namun, penerapannya juga harus tetap mendapat penjelasan guru/tenaga pendidik juga turut andil berperan dalam proses pembelajaran untuk menjelaskan suatu materi terlebih dahulu agar para siswa menangkap maksud dari materi tersebut. Di samping itu siswa juga tetap optimis untuk belajar dan tidak menyepelekan pembelajaran karena dirasa suatu nilai tidak penting.
Pendidikan merupakan bagian terpenting bagi setiap umat menusia untuk dapat berkembang menjadi manusia yang memiliki keterampilan dan berpikir kreatif. Namun semua ini tidak akan berjalan dengan baik bila tidak adanya dukungan dari lingkungan maupun masyarakat.
Oleh sebab, itu mari dukung kurikulum merdeka belajar dan merdeka berbudaya agar para siswa dapat melatih kemampuan berpikir kritis serta kemampuan untuk mengemukakan ide-ide dalam dirinya. Permasalahan serta tantangan pada Revolusi 4.0 menjadikan kurikulum ini jawaban atas segala tantangan dan permasalahan yang menyerang dunia pendidikan Indonesia. Di samping itu, konsep merdeka belajar dan merdeka berbudaya ini juga dapat mengembangkan potensi, bakat dan minat siswa tanpa harus merasa terbebani akan adanya tolak ukur nilai.
REFERENSI
Merdeka belajar mengedepankan pembelajaran yang bersifat aktif, kreatif dengan menggunakan soft skill yang tak luput dari nilai-nilai Pancasila (Sarah, Wulandari, 2023)
Sarah, Wulandari. Kurikulum Merdeka Belajar dan Merdeka Berbudaya. Kumparan.
Diakses pada 15 April 2023
Artikel dibuat oleh : Annisa Fiya ( SMK Negeri 6 Balikpapan )